Bonbin Bandung

Kayanya dah lama banget ga ke Kebon Binatang Bandung. Padahal sayah tempat kuliah sayah tetanggaan ama bonbin, bahkan pemandangan dari himpunan sayah tepat mengarah ke bonbin. Tapi ga tau kenapa ga ada keinginan untuk mengunjungi tempat itu walau hanya sekejap. Terakir kali ke bonbin itu,,mhmmm,,sekitar,,mhmmm,,beberapa taun lalu kayanya. Lupa euy. Klo ga salah mah pas masih SMP deh.

Nah, tanggal 10 April kemaren sayah dan 2 orang teman mengunjungi bonbin. Dengan tidak direncanakan sebelumnya, kami meneguhkan tekad dan menguatkan hati untuk kembali menjelajah Kebon Binatang. Dengan modal 11rb untuk tiket masuk per orang, kami mulai menjelajahi daleman bonbin.




Sebenernya tujuan utama ke bonbin ini cuma buat poto-poto. Maklum, lagi ketagihan moto nih. :)








Setelah berkeliling kurang lebih 2 jam mencari objek yg bagus, kami pun mulai beranjak keluar dari bonbin untuk menuju ke tempat pemberhentian selanjutnya. Sebelum keluar, kami terlibat pembicaraan menarik dengan seorang bapak yang sepertinya sih salah satu pengurus bonbin.

Bapak itu menceritakan tentang keprihatinannya akan terancam punahnya beberapa spesies binatang yang ada di indonesia. Harimau Jawa yang sudah tidak ada lagi, Harimau Sumatera juga nasibnya hampir sama, bahkan badak di ujungkulon pun menurut beliau sudah tinggal menunggu saat kepunahannya saja. Dari spesies burung pun nasibnya setali tiga uang.






Sungguh tragis.