Senin, Oktober 12, 2009

Terimakasih, KAGEMARU-ers!

10 tahun berlalu.
Ya tak terasa, 10 tahun yang lalu kita baru saja bersama bergabung di satu kelas yang dikhususkan bagi orang-orang abnormal dengan ranking 1-10 hanya pada saat caturwulan 3 kelas 2. *ketauan deh tuanya, msh jaman cawu*

Saya yang notabene baru sekali seumur hidup di SMA dapet ranking 5 besar (tapi disaat yang sangat tidak tepat), akhirnya terdampar di kelasnya orang-orang pintar. Ya, kelas kami dijuluki sebagai kelas unggulan. Saya yang ngerasa ga sepintar mereka dan masuk karena faktor dewi fortuna yang datang disaat yang agak kurang tepat, awalnya sempet minder juga. Gimana ga minder, sekelas ama jawara-jawara satu sekolah. Dan akhirnya hal itu terbukti, karena saya hanya jadi penghangat bangku belakang saja. :D

Awal-awal kelas 3, semua orang tampak siaga I. Mengingat kedigdayaan mereka saat kelas 1 dan 2 bisa saja hilang tak berbekas. Tapi saya? hanya bisa bengong melihat tidak adanya gairah kehidupan lain selain belajar di kelas ini. Wah, ini orang-orang kapan maennya ya? Itulah pertanyaan yang selalu berkecamuk dalam pikiran.

Tapi ternyata, akibat gerombolan orang yang (sepertinya) ga bisa ikut berkompetisi dengan baik apabila belajar terus-menerus, suasana pun berubah. Strategi yang kami rancang adalah meracuni anak-anak kelas ini agar mau meninggalkan bukunya dan bergabung bersama orang-orang ga jelas seperti kami..HAHAHA...

Strategi itu berjalan dengan baik. Sedikit demi sedikit kami rancang acara bermain bersama. Mulai dari memperlihatkan indahnya mabal dari sekolah, bekerja untuk persiapan bazaar, acara weekend bersama di parongpong, buka bersama yang dilanjutkan dengan sesi curhat, bikin video untuk perpisahan, dan puncaknya adalah perpisahan kelas di vila habib di ciwidey. Intinya kami ingin menunjukkan bahwa kelas kami tidak hanya diisi dengan orang-orang kutu buku.

Ternyata, sambutannya positif dari semua anak-anak kelas. Mereka semua sebenarnya suka sekali ngumpul-ngumpul. Mungkin bisa menghilangkan penat setelah belajar. Juga sebenarnya mereka keliatan rajin diawal-awal karena beban sebagai anak kelas unggulan..hehehe..ternyata problem kita semua ga jauh berbeda.

Yah, pada akhirnya saya merasakan bahwa pertemanan kita di kelas 3 itu benar-benar indah. Saya juga menyadari bahwa anak-anak kelas 3 itu kompak dan benar-benar loyal.

Saat kemarin kita berkumpul lagi untuk membahas reuni SMA, saya telihat melihat lagi orang-orang hebat yang dulu pernah sekelas dengan saya. Betapa beruntungnya saya. Ternyata dulu TUHAN punya rencana tersendiri bagi saya.

Terimakasih KAGEMARU-ers.



2 komentar:

  1. Terima kasih juga Kang Aji :) Masa-masa kelas 3 memang benar-benar asik dan sulit dilupakan. Ngumpul lagi yuk Agustus ini!

    BalasHapus
  2. boleh Bib, tinggal diatur aja kapan dirimu pulang kampungnya....hehehe...

    BalasHapus